mediasuararakyat.com – Serang, Banten | Ketua Karang Taruna Provinsi Banten Andika Hazrumy menghadiri roadshow Lomba Kampung Bersih dan Aman (LKBA) Kabupaten Serang 2022 di halaman Ponpes Darunnajah, Pabuaran, Kabupaten Serang, Selasa (01/11/2022).
Dalam sambutannya Andika yang adalah mantan Wakil Gubernur Banten itu meminta pemuda di desa untuk terlibat aktif dalam menata desanya menuju desa yang sejahtera dan maju.
“Dari unsur pemuda, saya meminta pemuda di desa untuk aktif mendukung event seperti ini dalam rangka memajukan desanya,” kata Andika.
Andika menyebut pengalamannya saat menjabat Wagub Banten menunjukkan kemajuan daerah dalam hal ini Provinsi Banten terjadi karena adanya kemajuan di tingkat desa sebagai ujung tombak pembangunan daerah.
“Kalau desanya maju, kecamatan pasti maju dan seterusnya sampai akhirnya Provinsi Banten sejahtera dan maju,” katanya.
Lebih jauh Andika juga mengapresiasi Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah yang telah menginisiasi dan menyelenggarakan event LKBA tersebut. Menurutnya hal itu menjadi pendorong bagi masyarakat untuk berlomba-lomba memajukan daerahnya.
“Setahu saya lomba kampung aman dan bersih ini di Banten cuma ada di Kabupaten Serang,” kata Andika.
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah usai acara kepada pers mengatakan LKBA tahun ini difokuskan terhadap pemberdayaan masyarakat. Melalui program ini, Tatu berharap, dapat melibatkan masyarakat ikut berpartisipasi membangun Kabupaten Serang, khususnya di bidang kesehatan dan kebersihan.
“Jadi, kalau hanya mengandalkan anggaran dari pemerintah tanpa adanya kesadaran masyarakat tidak akan pernah selesai segala persoalan. Sehingga, sampai kapanpun kegiatan ini harus terus berjalan, supaya masyarakat Kabupaten Serang bisa ikut serta dalam pembangunan ini,” katanya.
Dikatakan Tatu, semua desa bisa melakukan pemberdayaan masyarakat demi kepentingan pembangunan desa. Asalkan, para kepala desa berkeinginan kuat serta serius untuk mengikuti program LKBA ini.
“Pemberdayaan masyarakat ini pasti akan sulit, namun dengan kasabaran dan kegigihan kepala desa, saya sangat menyakini bisa memperdayakan masyarakatnya, kuncinya hanya mau, kalau tidak ada keinginan dari kepada desanya itu akan susah,” ucapnya.
Untuk diketahui, pada acara tersebut juga dilakukan gerakan makan 7000 telur bersama sebagai bagian dari kegiatan Gebyar Konsumsi Pangan 2002 dari Badan Pangan Nasional.
Kepala Bapanas RI Arief Prasetyo Adi mengatakan, gerakan makan telur bersama itu sebagai upaya untuk mengajak masyarakat gemar makan telur. “Ada 7000 telur yang kita bagikan ke masyarakat,” katanya.
Menurutnya, makan telur banyak manfaatnya untuk kesehatan tubuh.
“Kami harapkan masyarakat dapat mengkonsumsi telur minimal satu butir satu hari,” ujarnya.
Arief juga mengajak kepada masyarakat untuk mengkonsumsi pangan lokal. Sehingga swasembada pangan di masing-masing daerah dapat berjalan dengan baik.***
Penulis: SN