Mediasuararakyat.com – Pandeglang, Banten | Pemenuhan hak-hak manusia diantaranya adalah perbaikan kesehatan anak, dimana kesehatan merupakan investasi sumber daya manusia serta memiliki kontribusi yang besar untuk meningkatkan indeks pembangunan manusia. Oleh karena itu, menjadi suatu keharusan bagi semua pihak untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan demi kesejahteraan seluruh masyarakat. Keadaaan gizi yang baik merupakan prasyarat utama dalam mewujudkan sumberdaya manusia yang sehat dan berkualitas.

Beberapa tahun belakangan ini, istilah stunting menjadi populer karena menjadi salah satu masalah gizi yang perlu penanggulangan serius. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah lima tahun) yang diakibatkan oleh dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.

Dalam rangka mencegah dan menurunkan angka stunting tersebut kampung KB Bestie Susanti melalui Gerakan Subuh Sedekah atasi stunting yang bertempat di dapur sehat atasi stunting (Dashat) Desa Cimanuk kabupaten Pandeglang.

Kegiatan tersebut berupa pengolahan makanan dengan gizi seimbang yang terlebih dahulu di konsultasikan dengan ahli gizi PKM Cimanuk.

Selain pengolahan makanan sehat dengan gizi seimbang tim PKK Desa, TPK beserta Kader Dashat juga membagikan hasil olahan makanan tersebut kepada 13 sasaran keluarga resiko stunting dan yang sudah masuk kategori stunting. Hal itu disampaikan Novi Yanti selaku Ibu asuh pada stunting Desa Cimanuk.

Peserta yang hadir dalam program Dashat tersebut diantaranya 9 dari 10 balita stunting dan 4 ibu hamil di Desa Cimanuk.

“Alhamdulillah kegiatan itu berjalan lancar dan mendapatkan sambutan positif dari peserta yang hadir,” ujar Novi Yanti didampingi Rahmatullah Yulia Jaya, S.E, saat ditemui diruang kerjanya, Selasa (8/11/2022).

Sementara koordinator balai penyuluhan KB Iis Siti Aisah berharap bahwa kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan di ikuti oleh semua pihak dan kalangan lainnya.

“Karna siapapun bisa ikut berperan dalam menurunkan dan mengatasi stunting di desa ini,” ucapnya.

Oleh karena itu, lanjut Novi, Balai Penyuluh KB Cimanuk bersama Ketua TP PPKK kecamatan dan ketua TP PKK Desa melakukan inovasi “Gerakan Subuh Sedekah” yang bisa di ikuti oleh siapapun baik individu maupun instansi dalam rangka mendampingi kegiatan bapak asuh stunting di Kampung KB melalui program Dashat.***

Penulis: SN

admin

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content ini dilindungi.....!!!!