Mediasuararakyat.com – Karawang, Jawa Barat | Diduga pelajar SMP dan SMK akan melakukan tawuran di Taman Makam Pahlawan Desa Pancawati berhasil diamankan pihak Kepolisian wilayah hukum Polsek Klari, Polres Karawang, Jumat (20/1/2023) malam.
Siswa yang diamankan tersebut, terdapat dua orang yang di duga membawa senjata tajam. Hingga kini masih di lakukan pemeriksaan oleh penyidik Polsek Klari.
Menurut keterangan warga awalnya para pelajar berkumpul di makam pahlawan sekitar pukul 22:00 WIB.
Kapolsek Klari Kompol Hidayat, S.H ketika dimintai keterangan oleh para awak media menolak untuk memberikan keterangan, malah diarahkan untuk meminta keterangan ke pihak Pokja.
“Silakan ke Pokja saja, kalau saya memberikan keterangan lebih dulu, nanti Pokja tersinggung,” katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (21/1/ 2023).
Para awak media yang hadir merasa kecewa dengan sikap yang di lakukan oleh Kapolsek Klari itu.
Sementara itu, orangtua murid yang berinisial DS mengatakan, dirinya sampai saat ini belum mendapatkan kepastian informasi terkait anaknya yang mendekam di kantor Polsek Klari.
“Taman Makam Pahlawan itu biasa dijadikan tongkrongan anak-anak. Hasil pemeriksaan dari HP anak-anak tak ada bukti chat yang mengarah tawuran,”ujarnya.
Adapun 2 pelajar membawa sajam, kata dia, itu sajam dari pihak pelajar yang kabur ketika polisi datang.
” Ini sudah jelas tak ada tawuran, tapi proses penanganan dari pihak Kepolisian lamban. Kami bersama orangtua murid lainnya dari pagi sampai sekarang masih menunggu panggilan.
Senada disampaikan, Guru SMP PGRI Klari Jajang, para pelajar yang kumpul-kumpul di Taman Makam Pahlawan itu yang diduga tak terbukti melakukan aksi tawuran.
“Cuma ada bukti sajam yaitu clurit dan golok. Berdasarkan info dari pelajar yang diamankan, sajam itu punya pelajar yang sempat kabur,” tukasnya. (tgh/red)