Mediasuararakyat.com – Tangerang, Banten | Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023, Pemerintah Kecamatan Kresek bersama seluruh Aparatur Pemerintah Desa dan Muspika mengelar kegiatan gebyar bersih-bersih di sejumlah tempat yang berpotensi menjadi titik penumpukan sampah di Kecamatan Kresek, pada Selasa (21/02/2023).
Sebagaimana Intruksi Bupati Tangerang tentang Hari Peduli Sampah Nasional, Camat Kresek bersama unsur Kepala Desa dan Muspika Kecamatan Kresek gelar kegiatan Bakti Sosial (Baksos).
Camat Kresek H. Ace Kurniawan, S.Ip.MM mengatakan bahwa kegiatan peringatan HPSN juga sekaligus launching Perbup Nomor: 139 Tahun 2022 Tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik di daerah.
“Hari ini kita melakukan giat bakti sosial Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang di laksanakan secara serentak di 29 Kecamatan se-Kabupaten Tangerang. Untuk Kecamatan Kresek sendiri kegiatan kebersihan saya fokuskan di satu lokasi yaitu Desa Jengkol bersama para Kepala Desa, Aparatur Desa, Staf Kecamatan serta unsur muspika setempat,” kata Ace.
Kegiatan ini disamping untuk memupuk semangat gotong royong juga, lanjut Camat Ace Kurniawan, sebagai contoh yang baik bagi warga yang sering lalu lalang di area jalan wilayah Kecamatan Kresek.
“Melalui peringatan HPSN ini juga saya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk semakin peduli lingkungan dengan menjaga kebersihan dan mengurangai penggunaan kantong plastik,” ujarnya
“Sebagaimana penggalan Hadist Rasulullah SAW. Kebersihan itu merupakan sebagian dari iman.” (HR Tirmidzi),” ucapnya.
Sementara itu Kepala Desa Jengkol Moh. Kodrat Gandi dalam keterangannya menjelaskan, bahwa hari ini pihaknya menggelar Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2023. Ia juga mengajak untuk bersama-sama galakan kegiatan Peduli Sampah Nasional di wilayah Desa Jengkol.
“Mari kita bersama-sama bergerak untuk mensukseskan kegiatan ini, semoga dari kegiatan ini kita dapat mengambil hikmahnya. Bukan hanya karena hari Nasional saja, tetapi tentang kepedulian kita terhadap lingkungan, terutama masalah sampah yang sampai saat ini belum terpecahkan di seluruh Daerah, khususnya di wilayah Kecamatan Kresek pada umumnya,” tutupnya.***
Penulis: SN