Mediasuararakyat.com – Karawang, Jawa Barat | Manusia merupakan makhluk yang diciptakan tuhan dengan kedudukannya lebih tinggi dari makhluk lainnya, manusia diberikan akal pikiran oleh tuhan agar dapat menyelesaikan kesulitan dalam mengarungi hidup, seperti salah satunya yaitu kesulitan mendapatkan air bersih akibat dampak musim kemarau.
Dampak dari musim kemarau mendera wilayah Karawang selatan, banyak sumur-sumur milik warga sudah mengering, sehingga warga pun kesulitan mendapatkan air bersih, hal itu sudah semacam rutinitas tahunan untuk warga Karawang Selatan.
Dan sudah menjadi rutinitas setiap musim kekeringan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga membuat sumur-sumur resapan di pinggir atau bantaran sungai yang mengering.
Dahulu sumur resapan yang dibuat, biasanya hanya berbentuk kobakan dengan pinggir-pinggir dibuat penahan tanah atau pasir, juga ada tempat mandi dari batu-batu yang ditata dan ditutupi seadanya, yang hanya memuat 2 orang. Biasanya sumur resapan dipakai bersama-sama.
Sambil menunggu giliran mandi, warga berbincang-bincang, dari keluh kesah perekonomian dan masalah kehidupan lainnya. Terkadang dari obrolan sepintas di sumur resapan terjadi transaksi jual beli dan gagasan kreatif. Sumur resapan menjadi tempat pertemuan warga tak formal.
Walau zaman terus berganti sumur resapan belum tergantikan, hanya pelaku dan cara saja yang membedakan. Yang dulu sumur resapan hanya sebuah kobakan, sekarang sumur resapan digali dan menggunakan buis beton gorong-gorong sebagai penahan pinggir, yang antara buis beton diberi sekat dari injuk pohon aren sebagar penyaring dan ditutup. Yang dulu sumur resapan jadi tempat pertemuan warga, sekarang sudah tidak ada lagi obrolan, keluh kesah dan gelak tawa di sumur resapan, karena sekarang air sumur resapan sudah mengalir ke rumah masing dengan pompa air.
Kemajuan tekhnologi tidak semua akan berdampak positif, semua tergantung bagaimana menyikapi dan memanfaatkan tekhnologi tersebut.
Budaya dulu bukan berarti kuno dan ketinggalan zaman, pasti ada sisi positif yang bermanfaat, kita mendongak agar dapat memandang langit, menunduk agar melihat tanah, begitulah hidup di alam raya ini.
Penulis : DKS