Banten | Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Berkah Pandeglang telah menyiapkan ruang khusus untuk konsultasi dokter kejiwaan bagi para calon anggota legislatif (Caleg) yang merasa stres setelah kegagalan dalam Pemilihan Umum 2024.
Hal itu dilakukan berkaca dari beberapa daerah yang terjadi kasus tersebut.
Kepala Bagian Program RSUD Berkah Pandeglang Dr. Marfuah Nur Aini mengungkapkan, bahwa RSUD Berkah Pandeglang telah memiliki poli kesehatan jiwa dengan layanan dari dokter spesialis jiwa dan psikiater. Mereka siap membantu caleg yang mungkin mengalami gangguan mental seperti kecemasan, depresi, dan kondisi lain pasca-Pemilu.
“Kita di RSUD Berkah Pandeglang siap melayani para caleg yang mungkin gagal dalam pertandingan Pemilu atau Pileg,” ungkapnya, Jumat 17 November 2023.
Dr. Marfuah melanjutkan, bahwa para caleg atau masyarakat yang mengalami gangguan mental tidak perlu merasa malu untuk berkonsultasi dengan dokter.
“RSUD Berkah Pandeglang siap memberikan layanan bagi mereka yang mengalami perubahan perilaku akibat tekanan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, bagi caleg yang merasakan depresi stres akibat kegagalan dalam Pemilu pihaknya akan memberikan dukungan konsultasi untuk membangkitkan rasa percaya diri dan kesehatan mental.
“Dokter spesialis jiwa akan memberikan obat jika diperlukan, terutama dalam kasus gangguan psikosis yang memerlukan penanganan medis,” jelasnya.
Ia menambahkan, pentingnya pengobatan dan dukungan mental bahwa depresi bisa disebabkan oleh ketidakcapaian harapan atau cita-cita seseorang, serta pengaruh kata-kata dari lingkungan sekitar.
Dr. Marfuah Nur Aini menyarankan untuk tidak mendengarkan kata-kata yang merendahkan, karena hal tersebut bisa berdampak pada kesehatan mental seseorang yang mungkin merasa kurang percaya diri setelah kegagalan dalam Pemilu atau Pileg.
“Kita disini dokter dan perawat selalu memberikan bimbingan secara rohani agar ingat kepada sang pencipta untuk sholat dan berzikir agar menerima takdir Allah, jadi apapun yang terjadi kepada kita mau baik atau buruk itu adalah takdir Allah yang harus kita jalani dan menerima, qadarullah saja,” tandasnya.***
Penulis : SN