Resize 20240102 163036 6355

Mediasuararakyat.com – Karawang, Jawa Barat | Seorang masyarakat mengamuk di depan kantor Bupati Karawang bernama Puga Hilal Bayhaqie itu melampiskan kekecewaannya lantaran Ibunya mengalami kecelakan diduga akibat terperosok di salah satu projek gorong-gorong milik Pemkab Karawang pada Minggu, (31/12/2023) pagi.

Menurutnya Pemkab Karawang seolah membuat “ranjau” bagi pejalan kaki yang melintas di sepanjang jalur Johar. “Trotoar menjadi tempat yang paling berbahaya bagi pejalan kaki. Pemerintah tidak peduli mengenai keselamatan para pejalan kaki, korbannya hari adalah Ibu saya. Wajah ibu saya bersimbah luka, saat itu juga langsung di bawa ke Klinik Khodijah, saat ini ia juga akan menjalani pemeriksaan gigi. Demi Allah saya tidak terima dengan kejadian ini,” kata Puga Hilal Bayhaqie, Selasa (02/01/2024) pada Mediasuararakyat.

Melihat banyaknya proyek yang terkesan asal-asalan dan banyak membahayakan pengguna jalan, ia menilai bahwa sistem tender dan penunjukan langsung terhadap para pemborong, terindikasi didasari oleh kedekatan semata, sehingga asas profesionalitas dalam pengerjaan proyek dikesampingkan. Hal ini jelas berpotensi merugikan negara, karena umur proyek yang tidak lama. 

Ia meminta Bupati H. Aep Syaepullah bertindak tegas terhadap para pemborong yang asal-asalan membangun jalan, termasuk juga melaporkan para pemborong ke aparat penegak hukum. Bila Bupati H. Aep Syaepullah hanya memberikan teguran semata, maka Puga Hilal menganggap Bupati Karawang setali tiga uang dengan para pemborong. 

Dengan demikian Bupati Karawang tidak memiliki komitmen bagaimana proyek harus dikerjakan dengan mengedepankan keselamatan pengguna jalan maupun keselamatan pekerjannya. “Proyek Pemkab, Pemrov hingga Project nasional merupakan proyek yang dibiayai oleh uang rakyat, sangat disesalkan bila membahayakan keselamatan masyarakat,” kata dia. (tgh)

admin

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content ini dilindungi.....!!!!