Banten | Perusahaan umum daerah air minum (Perumdam) Tirta Berkah Kabupaten Pandeglang pada tahun 2024 rencananya akan memprogram pembangunan peningkatan percepatan sambungan air bersih perkotaan di wilayah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung di Kecamatan Panimbang.
Menurut Muksinin selaku Kepala Bidang (Kabid) Perencanaan pada Perumdam Tirta Berkah Pandeglang, bahwa pihaknya telah mengusulkan program percepatan peningkatan sambungan air bersih pada masyarakat di Perkotaan yang ada di SPAM Tanjung Lesung kepada Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) di Jakarta.
“Alhamdulillah kita telah mendapatkan bantuan sebanyak 2242 Kepala Keluarga (KK) untuk peningkatan percepatan air minum perkotaan di wilayah KEK Tanjung Lesung,” ungkap Muksinin kepada media, Selasa (02/01/2024) di ruang kerjanya.
Dijelaskannya, lokasi yang akan mendapatkan program bantuan itu dari mulai Desa Angsana, Karyasari, Panimbang, Perdana hingga Citeureup Tanjung Lesung.
“Apa yang kita usulkan itu sudah didata penerima calon pelanggan sebanyak 2242 sambungan kita usulkan melalui Badan Pengembangan Pemukiman Wilayah (BPPW) Banten ke Kementerian PUPR,” terangnya.
“Selain itu ada 225 XL khusus untuk stunting di Desa Sukamekarsari, Kecamatan Panimbang mendapatkan bantuan sambungan air bersih secara gratis dibiayai dari Dana Alokasi Khusus (DAK),” sambungnya.
Dikatakan Muksinin, pada bulan Januari 2024 ini akan terjun ke lapangan dari tim untuk menindaklanjuti usulan jaringan perpipaan sambungan dan pendistribusian ke rumah-rumah di wilayah KEK Tanjung Lesung tersebut.
“Untuk biaya pemasangan diberikan secara gratis ke rumah-rumah. Adapun untuk biaya pendaftaran dibebankan pada masyarakat sebesar kurang lebih Rp.100 ribu,” katanya.
Ditambahkannya, program pekerjaan pipa reservoar yang sempat terputus dari mulai Pintu Gerbang Tol KEK Tanjung Lesung sepanjang 3700 meter akan dilaksanakan pada bulan Mei tahun 2024 mendatang.
“Untuk program lanjutan itu dibiayai dari APBD Provinsi Banten. Semoga apa yang kita usulkan itu dapat direalisasikan oleh pemerintah,” pungkasnya.***
Penulis: SN