Mediasuararakyat.com – Banten | Dalam usianya yang sudah menginjak ke-6 tahun, Perkumpulan Urang Banten (PUB) Pusat menyelenggarakan Rapat Pimpinan (Rapim) Internal terbatas dalam rangka evaluasi berbagai program.
Hadir dalam Rapim yang dilaksanakan di Meeting Room Saung Edi Jalan Bayangkara, Kota Serang, Provinsi Banten tersebut Ketua Umum Ki Mpik (Taufiqurohman Ruky), Ketua Harian Ki Eden, Sekum Ki Iyus dan Bendum Nyi Ade Yuliasih serta para Ketua Bidang yang diwakili wakil ketua.
“Kemarin (20/06) PUB Pusat melaksanakan rapim internal yang dipimpin langsung Ketua Umum Ki Mpik dalam agenda evaluasi program,” ungkap Ki Eden selaku Ketua Harian PUB Pusat kepada media, Selasa (25/06/2024).
“Sedangkan beberapa ketua bidang berhalangan hadir dengan alasan yang bervariasi diantaranya bidang pariwisata dan media yang berhalangan hadir dikarenakan ada kegiatan yang tidak bisa ditinggalkan dan juga Waketum Bidang hubungan antar Lembaga yang melaksanakan ibadah Haji,” sambungnya.
Dalam arahannya Ketua Umum PUB Pusat, Ki Mpik pada kesempatan itu menyampaikan, bahwa banyak hal mengenai kegiatan 6 tahun terakhir PUB yang eksis di semua kegiatan dan terutama di bidang masalah kerakyatan dan sosial seperti korban bencana tsunami, banjir Cibanten Serang, tanah longsor, kebakaran di Baduy, Pengobatan gratis masyarakat Baduy yang mencapai hampir 2.000 orang untuk kegiatan vaksinasi dan khitanan masal dan pemeriksaan ibu hamil yang dihadiri oleh Menteri Kesehatan waktu itu.
“Banyak kegiatan PUB yang lainnya yang tidak bisa disebutkn satu persatu seperti bantuan air bersih selama musim kemarau yang dibutuhkan oleh masyarakat di utara Kabupaten Serang. Kegiatan tersebut dilakukan secara sukarela dengan cara menjadi tukang talang. PUB hadir untuk masyarakat Banten,” katanya.
Dikatakannya, PUB juga menyalurkan bantuan darimna saja kemudian disampaikan kepada masyarakatat yang memebutuhkan sesuai dengan motto tepat mutu tepat jumlah dan tepat sasaran. Faktanya bahwa selama ini donator tersebut justru masih bersumber dari pengurus dan anggota sendiri yang sukarela memberikan ide gagasan pikiran, memberikan dukungan moral, memberikan dukungan dengan berbgai cara bahkan mengeluarkan uang pribadinya untuk kemajuan organisasi.
Ki Eden menjelaskan, khusus dalam rapat kali ini difokuskan kepada 5 hal penting yaitu Kampung Bebas rentenier, Kepedulian bantuan langsung kepada kaum dhuafa dengan khitanan dan memberikan sembako, Perhatian terhadap Bidang Perempuan dan anak, Perlu penguatan Kepemudaan, dan evaluasi re-strukturisasi organisasi PUB secara menyeluruh.
“Rapim PUB telah menghasilkan keputusan-keputusan starategis yang sudah berupaya dan akan terus berupaya dengan segala cara yang halalan toyyiban untuk sebesar-besarnya meningkatkan peran PUB dimana saat ini satu-satunya organisasi yang sangat peduli terhadap Banten dan masyarakatnya,” terangnya.
Ki Eden juga berharap, peran PUB dengan tujuan agar menjadi Banten yang Baru, yang Maju, Yang Bangkit, yang Juara, masyarakatnya Sejahtera dalam bingkai Iamn dan Taqwa.
“PUB Kabula Kabale Ka Balandongan. Dan Ketum juga berharap PUB tetap solid, kompak dan istiqomah menuju Banten yang lebih baik,” harapnya.***
Penulis: SN