Img 20240728 145259

Gelombang dukungan terhadap pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Cilangkahan terus meluas. Tak hanya dari kalangan aktivis dan tokoh masyarakat, kini para ulama pun ikut turun gunung. 

Kiyai Usep Saepudin, salah satu tokoh agama berpengaruh di Banten Selatan, menyatakan siap memimpin barisan “kaum sarungan” untuk ikut serta dalam aksi besar-besaran pada 31 Juli 2024 mendatang.

“Kami, para ulama, tokoh agama dan Para Santri di Banten Selatan, mendukung penuh pembentukan DOB Cilangkahan. Ini adalah perjuangan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Kiyai Usep saat di kediamannya Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi’ien. Malingping, Minggu (28/07/2024).

“Aksi 31 Juli ini bukan sekadar demonstrasi, tapi sebuah bentuk ikhtiar bersama untuk mewujudkan cita-cita masyarakat Banten Selatan. Kami akan berjuang dengan damai, penuh kesabaran, dan dengan lantunan doa,” sambung Kiyai Usep yang juga Ketua MWC NU Malingping itu.

Dikatakan Kiyai Usep Pendiri Organisasi “Damar Alam” yang bergerak dibidang sosial dan keagamaan terutama bidang akidah Ahli Sunah Waljamaah, yang dikenal sebagai sosok kharismatik dan berpengaruh di kalangan masyarakat, berharap aksi tersebut dapat menjadi momentum penting untuk mendorong pemerintah pusat segera mengesahkan DOB Cilangkahan. 

Ia yakin, dengan dukungan dari berbagai elemen masyarakat, termasuk para ulama, mimpi untuk memiliki daerah otonomi sendiri akan segera terwujud.

“Kami percaya, dengan doa dan perjuangan bersama, Allah SWT akan meridhoi perjuangan kami. Insya Allah, DOB Cilangkahan akan segera menjadi kenyataan,” ucapnya.

Aksi 31 Juli 2024 diprediksi akan menjadi aksi terbesar dalam sejarah perjuangan DOB Cilangkahan. Ribuan warga dari berbagai kecamatan di Banten Selatan, termasuk Malingping, Bayah dan sekitarnya, dikabarkan akan berunjuk rasa di Istana Negara dan DPR RI. 

Aksi itu diharapkan dapat menjadi bukti nyata tekad kuat masyarakat Banten Selatan untuk mendapatkan hak otonomi mereka.***

Penulis: SN

admin

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content ini dilindungi.....!!!!