Program bantuan sosial memiliki misi besar untuk menurunkan angka kemiskinan, Program Keluarga Harapan (PKH) membuka akses dalam pengentasan keluarga prasejahtera (miskin). Terutama dalam meningkatkan kesehatan keluarga, pendidikan anak, serta mengurangi beban keluarga dan meningkatkan pendapatan mereka.Hal itu disampaikan Bupati Pandeglang Irna Narulita pada peringatan HUT PKH ke-17 tingkat kabupaten Pandeglang dipusatkan di Hotel Karibea Desa Tegalpapak, Kecamatan Pagelaran, Pandeglang, Minggu (25/08/2024).
Menurut Irna, program PKH sangat strategis dalam pengentasan masyarakat pra sejahtera, apalagi didukung dengan para pendamping yang selalu melakukan penyuluhan kepada masyarakat untuk mendorong kemandirian warga masyarakat.
“PKH ini sangat berperan di Kabupaten Pandeglang, karena PKH yang mempunyai banyak pendamping ini bisa langsung turun ke desa-desa memastikan masyarakat yang kategori miskin sehingga bisa diberikan bantuan,” ujarnya.
Sementara Assisten Daerah Ekonomi dan Pembangunan (Asda Ekbang) Nuriyah mengatakan, kegiatan HUT PKH adalah gagasan dari para pendamping semua, oleh sebab itu disampaikan Nuriah kegiatan bisa menjadi wadah atau ajang silaturahmi antara pendamping PKH sendiri.
“Ini wadah silaturahmi kita dan saling kenal antara satu dengan yang lainnya, tujuannya tidak lain untuk saling menyampaikan informasi tentang keberadaan masyarakat yang sangat membutuhkan bantuan,” katanya.
Asda Ekbang juga menyampaikan tugas dari pendamping PKH adalah menyusun rencana kerja di wilayah dampingan, melakukan sosialisasi kebijakan dan proses PKH kepada aparat Pemerintah Kecamatan,desa/kelurahan, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH, dan masyarakat umum.
“Di ulang tahun ke 17 semoga para SDM PKH sebanyak 179 orang dan mendampingi sekitar 60 ribu KPM, mereka para pendamping mempunyai kontribusi terhadap daerah agar bantuannya di kawal sehingga tepat sasaran,” imbuhnya.
“Dan juga mempunyai kontribusi untuk mendidik para KPM untuk mandiri,” pungkasnya.***
Penulis: SN