Diduga menjadi korban penipuan, E seorang pedagang sembako di Pasar Cadasari, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Banten, melaporkan seorang Bos Besar Beras di Pandeglang inisial HK ke Kepolisian.
HK yang mempunyai kantor, gudang serta pabrik beras di Jalan AMD Lintas Timur Pandeglang itu dilaporkan ke pihak kepolisian karena diduga akibat melakukan penipuan.
E terduga korban penipuan mengatakan, peristiwa tersebut berawal saat dirinya ditawari beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) oleh oknum karyawan HK.
“Awalnya saya ditawari beras SPHP dari Bulog oleh HK melalui karyawannya yang bernama Aprel, karena pada saat itu di toko stok beras lagi sedikit saya pun menerima tawaran tersebut,” kata E, Minggu 22 September 2024.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, setelah melakukan pembayaran untuk pembelian tiga ton beras pada tanggal 28 Agustus 2024, akan tetapi berasnya sampai saat ini tidak pernah dikirim atau diterima.
“Sampai sekarang belum saya terima berasnya, jelas saya dirugikan,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan bahwa selain dirinya masih banyak pedagang beras lainnya di Pandeglang yang menjadi korban.
“Bukan saya aja, pedagang beras lainnya juga ada, temen sesama pedagang di pasar Pandeglang dan saudara juga yang menjadi korban,” katanya.
Sementara HK yang ditemui di kantornya, membenarkan, bahwa belum dikirimnya beras kepada para pedagang yang uangnya sudah diterima.
“Memang benar, ini lagi terkendala perubahan sistem dari Bulognya, Insya Allah akan segera diselesaikan,” pungkasnya.***
Penulis: SN